Loading

Menuju Titik Nol ~ Agatha Christie

“Saya suka cerita detektif yang baik” Kata Tn. Treves. “Sayang cerita-cerita itu biasanya mulainya salah ! Dimulai dengan pembunuhan - padahal pembunuhan adalah akhirnya. Segalanya berawal jauh sebelumnya, kadang bertahun-tahun sebelumnya, dengan segala macam kejadian yang saling berkaitan yang mengarahkan orang-orang tertentu. Pada suatu waktu tertentu ke tempat tertentu pula. Semua mengarah ke satu titik, kemudian ketika saatnya tiba . . . terjadilah Titik Nol.



Tuan Treves duduk merenung di depan perapian, merenungkan segala kejadian yang dialaminya hari itu.
“Bakan sekarang sekarang” lanjutnya, “sebuah pembunuhan sedang dipersiapkan. Seandainya aku berniat menulis cerita pembunuhan yang brutal dan bergelimang darah, cerita itu kan kumulai dengan seorang pria tua yang duduk merenung di depan perapian . . . berpikir . . . merancang . . . dan mengarahkan segala kejadian serta orang-orang tertentu Menuju titik nol”.







Artikel Terkait:

0 komentar:

Post a Comment

 
Subscribe to Novel I-One

Enter your email address: