Loading

Materi Kuliah Grafika Komputer Pertemuan 2 – Dosen Banu, S.Kom



Grafika komputer berkaitan dengan semua aspek dalam pembuatan gambar di komputer. Aspek-aspek  tersebut  antara  lain  adalah  aspek  perangkat  keras  komputer  (hardware),  perangkat  lunak (software), serta aplikasi-aplikasi. 





Sistem  grafika  sederhana  terdiri  dari  peralatan  masukan  (input  devices),  prosesor,  memori, frame buffer, dan peralatan  luaran (output devices).  Ilustrasi sistem grafika sederhana dapat dilihat  pada Gambar 1.1. Salah satu peralatan luaran yang lama digunakan adalah tabung sinar katoda atau CRT (Cathode Ray Tube), yang dapat digunakan untuk menampilkan isi dari frame buffer.

Sejarah  pengembangan  grafika  komputer  berawal  dari  era  tahun  1950an.  Pada  saat  itu komputer masih sangat sederhana. Teknologi grafika komputer saat  itu baru mampu menampilkan tampilan  grafis  sederhana  menggunakan  A/D  converter.  Kemudian  pada  era  1960-1970,  mulai dikenal apa yang disebut dengan gambar wireframe, yakni garis-garis pembentuk objek.


Gambar 1.1. Sistem grafika sederhana



Gambar 1.2. Representasi wireframe sebuah objek bola bertekstur



Gambar 1.3. Arsitektur Display Processor

Pada Gambar 1.2  terlihat gambar  representasi objek bola bertekstur dalam bentuk wireframe.  Perkembangan selanjutnya adalah munculnya aplikasi grafika komputer interaktif yang digagas oleh  Ivan  Sutherland  dalam  tesis  PhD-nya  di MIT.  Interaktif  disini  berarti  ada  interaksi  antara manusia  dengan  mesin.  Lebih  spesifik  lagi,  dalam  sebuah  perulangan  (loop),  mesin  akan  menampilkan sesuatu,  manusia  menggerakkan  sebuah  alat  input  (misalnya  sebuah  light  pen),  selanjutnya komputer menghasilkan tampilan baru berdasarkan masukan pengguna tadi. 

Sistem  grafika  dengan  tujuan  khusus  awalnya  dibangun  dengan  membebaskan  komputer dengan  tujuan  umum  dari  proses  pembaruan  tampilan  secara  kontinyu. Hal  ini  dilakukan  dengan menggunakan  display  processor  yang  memiliki  arsitektur  seperti  Gambar  1.3.  Didalam  display processor juga terdapat instruksi-instruksi untuk menampilkan bentuk-bentuk primitive seperti garis dan kurva pada CRT. Kelebihan utama dari display processor adalah bahwa instruksi-instruksi untuk membentuk sebuah gambar dapat disusun sekali di dalam host untuk kemudian dikirim ke display processor dan disimpan di memori display processor dalam bentuk sebuah display  list. Selanjutnya display processor akan mengeksekusi berulangkali program yang  terdapat pada display  list dengan tingkat  pemanggilan  program  yang  cukup  cepat  untuk  menghindari  adanya  delay,  dengan  tidak membebani host sehingga host dapat dibebani dengan tugas yang lain.

Pada era 1970-1980, mulai dikenal standard dalam grafika komputer. Selain  itu, raster graphics menjadi metode yang paling umum saat  itu. Workstation dan personal computer (PC)  juga menjadi platform  yang  umum  untuk  sebuah  sistem  grafika.  Pada  raster  graphics,  gambar  dihasilkan  oleh sebuah  array  (raster)  dari  elemen-elemen  gambar  (piksel)  dalam  frame  buffer.  Contoh  ilustrasi raster graphics dapat dilihat pada Gambar 1.4. Pada Gambar 1.4, terlihat objek mata kucing apabila diperbesar  ukurannya  akan  tampak  efek  pecah-pecah  (jaggies).  Salah  satu  kelebihan  dari  raster graphics  adalah memungkinkan untuk mengisi  sebuah polygon,  tidak hanya  garis  atau wireframe.






Artikel Terkait:

0 komentar:

Post a Comment

 
Subscribe to Novel I-One

Enter your email address: