
Tikungan-tikungan tajam dari jalan yang menurun curam sampai kemiringan 60 derajat menghadang di depan mereka. Dan jurang berdinding batu karang yang terjal menganga menantikan mangsanya dengan sabar di bawah sana ....
Panorama Swiss yang begitu permai, padang rumput yang terhampar luas bagai permadani hijau yang menyelimuti bukit-bukit di kejauhan, rumah-rumah tradisional dari kayu dengan bunga-bunga merah semarak di jendelanya, dan danau luas membiru bagai kaca yang dikelilingi pegunungan Alpen dengan salju abadi di puncaknya, tiba-tiba berubah menjadi kubangan duka ....
Mengapa dirinya selalu berarti malapetaka bagi setiap pria yang mencintainya?
Seruni Berkubang Duka ~ Editor By. I-One
0 komentar:
Post a Comment